Genosida akal yang lucu

  Oleh : Tombo Ati  


        Genosida Akal yg lucu

Bahwa ketakutam ketakutan tanpa dasar akam sebuah gagasan yang ditulis dalam buku2 bersampul merah dan cenderung mewaraskan sudah dimulai bahkan sejak zaman orla. Genosida trhadap buku buku yg berbau kiri sudah ada yg mana puncaknya terjadi di orba, buku2 indah kiri macam karya Pram Bumi manusia, Anak semua bangsa sampai madilog pun tak luput dari kekejaman tunawaca yg diberi kesuburan dan subsidi serta insentif untuk menggemukkan dan menyebarkan ke Tuna an nya.

Adakah salah hal hal trsbut? Jadi sprti ini, pikiran pikiran dangkal tentang wajib hanya memahami dan mengimani satu arus merupakan kejahatan yg sangat berbahaya. Ia akan menciptakan kebodohan yg trstruktur, hegemoni dan histori materialis kalau katanya Gramsci (Franz, 2014). Dimana Ia mengatakan hegemoni akan sangat tidak bisa dibongkar mana kala kekuatan gurita hegemoni sudah mengakar di kalangan basis bawah dan di amini oleh masyarakat sebagai kewajaran yg bermuara pada kebenaran fiksi yg beku. Efeknya apa? Sistem sistem itu sudah lagi tak bisa digugat, karena tak ada yg merasa terugikan, tak ada yg merasa trjajah.

Yuval noah (Sapiens, 2016) untuk menggapai pemikiran yg sempurna maka aspek trpenting adalah "Ignoramus" atau ketidak tahu. Ketidak tahuan yg harus diobati dgn bacaan bacaan yg menggugah yg mana oleh Pram (PDCM, 2010) juga di amini bahwa ajaran harus memberikan gugahan pada pembaca untuk sadar dan menyempurnakan gagasan sang penulis trdahulu. Dan sayangnya.. hal itu mencoba dikebiri oleh hegemoni yg sudah mengurat dlm sistem yg diamini dgn dogma konyol bahwa kata "Kiri" berarti "PKI", dan "PKI" adalah bandrol yg berarti halal untuk dimusnahkan tanpa pertimbangan akal sehat. Yuhuu... lucu anjaaay 😂..  sekarang mah "Pkok nya Syar'i dan berjenggot ala ala arab" khalal dah 😂😂

Akhirnya, bangsa kita yg saat ini bertengger di 5 besar termalas dalam membaca buku semakin trpuruk karena shock terapi dari swiping buku. Logikanya "lawong moco ae untung2 an cak kok moro2 dilarang yo nambah males". Akhirnya bagi yg baru start baca stigma buruk ttg membaca akan timbul, akal beku akan muncul, ketakutan membebaskan pikiranpun semakin subur. Dan akhirnya... taraaaa.... selamat anda menjadi "Jahlun Murakab". 🤞

#salamwaras
#gambarnyapemanisyaw
#heuheuheu🤭🤭

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Benarkah Nalar Membunuh Tuhan Jilid 1

Bisakah Kita bertahan Hidup tanbpa pekerjaan di masa depan?

Moneytheisme Bagian 1 (Lahirnya agama mayoritas)